|
SHAKE F1 ADALAH NUTRISI TERLENGKAP UNTUK IBU HAMIL |
Setiap wanita hamil tentu mendambakan kehamilan yang sehat dan kelak melahirkan bayi yang sehat pula. Untuk itu, wanita hamil perlu menjaga kesehatan diri dan janin di sepanjang kehamilannya. Salah satunya dengan memerhatikan kebutuhan gizi. Ya, apapun yang dikonsumsi, akan berpengaruh pada kesehatan wanita hamil itu sendiri dan janinnya.
Oleh karena itu, wanita hamil perlu mengatur pola makan dengan baik. Pilihlah makanan yang sehat dengan variasi bahan makanan yang mengandung keragaman zat gizi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral. Itulah kunci dari menu makanan bergizi seimbang.
Secara umum, ada tiga manfaat utama zat gizi pada kehamilan, yaitu :
1. Sebagai sumber energi bagi wanita hamil dan janin
2. Membantu pertumbuhan, perbaikan jaringan dan organ tubuh
3. Melindungi wanita hamil dari infeksi dan penyakit, membantu memfungsikan semua sistem secara memadai termasuk pada janin.
Bila wanita hamil kekurangan asupan makanan, dikhawatirkan menimbulkan risiko bagi diri dan juga calon bayi kelak. Misalnya, tumbuh kembang janin terganggu atau bayi lahir prematur. Karena itulah, wanita hamil perlu mencukupi kebutuhan gizinya.
Berikut merupakan beberapa zat gizi yang sebaiknya dipenuhi selama masa kehamilan agar janin dapat berkembang baik :
Kalori
Selama kehamilan trimester pertama, asupan kalori perlu ditambah 180 kkal per hari. Lalu, selama trimester kedua dan ketiga kehamilan asupan kalori ditambah 300 kkal. Sekitar 55% kalori berasal dari sumber karbohidrat, 35% dari lemak nabati dan hewani, 10% dari protein dan sisanya dari sayur-sayuran dan buah-buahan.
Protein
Wanita hamil membutuhkan protein sebanyak 60 gram per hari. Sumber protein hewani bisa diperoleh dari daging sapi, unggas, ikan, susu, telur. Protein nabati bisa diperoleh dari tahu, tempe, mentega, kacang-kacangan, dan lainnya. Protein dibutuhkan sebagai sumber kalori, pembentukan sel dan darah, pembangunan sel-sel baru pada janin dan juga untuk pembentukan semua bahan pengatur seperti hormon ibu dan janin.
Lemak
Asam lemak esensial (omega-3 dan omega-6) sangat penting untuk perkembangan otak janin. Makanan yang menjadi sumber omega-3 bisa diperoleh dari sayuran, daging, dan telur. Sedangkan sumber omega-6 dari kacang kedelai, ikan tuna, ikan sarden, mackerel, dan juga salmon.